Powered By Blogger

Wednesday, May 18, 2016

Praktek Silvika

Acara I.Stratifikasi Tajuk Hutan

A.Tujuan

Mempelajari statifikasi tajuk dalam hutan dan pohon-pohon penyusunnya

B.Alat dan Bahan

  1. Kompas
  2. Hagameter
  3. Teropong
  4. Meteran
  5. pHi Band atau pengukur diameter pohon
  6. Alat tulis
  7. Tali rafia

C.Cara Kerja

  1. Amati kondisi dalam hutan,catat apakah ada stratifikasi tajuk pada tegakan yang saudara amati
  2. Amati strata tajuknya, apakah ada stratum A, B, C, D, E (strata tajuk lengkap). Bila strata tajuk tidak lengkap catat strata tajuk apa yang ada dan strata tajuk apa yang tidak ada. Catat alasannya mengapa demikian dengan menghubungkan kondisi hutan yang ada disitu.

Acara II. Tingkat Pertumbuhan Pohon

A. Tujuan

Mempelajari tingkat pertumbuhan pohon dalam hutan

B. Alat dan Bahan

  1. Kompas
  2. Hagameter
  3. Teropong
  4. Meteran
  5. pHi Band atau pengukur diameter pohon
  6. Alat tulis
  7. Tali rafia

C. Cara Kerja

  1. Buat plot berukuran 10 x 10 m
  2. Amati dan catat jenis-jenis pohon yang ada di dalam plot dan juga jumlah individu pada setiap jenis pohon pada setiap tingkat pertumbuhannya
    1. Semai dan tumbuhan bawah (understory) (tinggi < 150 cm)
    2. Pancang (tinggi > 150 cm dan diameter < 10 cm)
    3. Tiang (diameter antara 10 - 20 cm)
    4. Pohon (diameter 20 cm)
  3. Amati dan catat pada tingkat pertumbuhan yang mana dan mengapa jumlah individunya dan jenisnya paling banyak dan paling sedikit. Catat mengapa demikian
  4. Amati dan catat apakah ada jenis yang ada pada tingkat pohon tetapi tidak ada pada tingkat tiang, pancang dan semai. Catat mengapa demikian
  5. Amati dan catat apakah ada jenis tumbuhan pada tingkat semai tetapi tidak ada pada tingkat pertumbuhan yang lebih tinggi. Catat mengapa demikian

Tuesday, May 17, 2016

Istilah dalam Kehutanan dan Lingkungan

6 M : man, materials, methods, machineries (mesin), money, market)
Bestek (standard)

Drainase (drainage)
Efek limpahan (spillover effect), meliputi :
1. keterampilan teknik (technical spillover)
2. keterampilan manajerial (managerial spillover)
3. pemahaman kondisi finansial (finansial sipllover)
4. kesadaran lingkungan (enviromental spillover)

5. kepedulian sosial (social spillover)


Geologi (geology), hidrogeologi (hydrogeology), agrohidrologi (agro hydrology), area kepekaan hidrology (hydologically sensitive area)

Irigasi (irrigation)

Iklim , termasuk temperatur udara (air temperature)

Lingkungan dan tanaman (enviromental and plant), tanaman dan air (crops and water), tanaman dan tanah (crops and soils)

Link and match,
- link (mengaitkan dunia pendidikan dengan dunia industri)
- match (menyesuaikan kebutuhan industri dengan kurikulum)


Paradigma (pikiran dasar/pola pikir) 



Pembakaran liar (wild, uncontrolled burning)

Pemrosesan (dalam pengerjaan kayu) : logs - plywood - lumber  - dll

Penanggalan (dating scheduling), tanggal aplikasi (application  date)

Pengukuran volume dan penilaian mutu disebut grading
Peningkatan sumberdaya manusia melalui:
1. pendidikan formal
2. pelatihan lapangan
3. pelatihan vokasional atau magang (apprenticeship)
4. belajar sambil berkarya (learning by doing)
Sumberdaya manusia tergantung juga pada:
(a) sifat dasar (euriosity, etos kerja),
(b) kreativitas
(c) kecerdasan (intelegensia dan intelektualitas)
(d) pengalaman lain yang mendasari sikap dan perilaku serta konsistensi usaha untuk mengembangkan diri melalui membaca, berdiskusi (mencari sinergi, bukan mencari menang).

Percobaan lapangan (field experimentation)
Perubahan lingkungan global (global enviromental change)

Produksi pertanian (agricultural production)

RIL (Reduced Impact Logging)

Residu tanaman (crops residues)

Salinitas (salinity)
  
Unit (Laboratorium) penelitian konservasi dan konservasi (conservation and production research laboratory)

Unit penelitian pertaanian AS (US Agricultural Research Service)


Waktu penyerahan yang telah disepakati (delivery time)


Bahan http://ariplie.blogspot.co.id/2015/04/sejarah-pengelolaan-hutan-nasional-dan.html